“Halo, teman kecilku. Kuharap kau tidak lupa bahwa aku adalah birokrat generasi ke-16. Jika tidak mensistematiskan semua pengetahuanku, aku tak akan bisa menjadi diriku yang sekarang. Aku punya banyak sekali informasi yang berguna. Aku akan membantumu dengan beberapa tugas. Pertama-tama, mari kita bahas struktur program Java yang umum.”
"Aku siap mendengar."
“Fakta nomor satu. Program Java terdiri dari kelas-kelas. Setiap kelas disimpan pada file yang terpisah, dengan nama yang sesuai dengan nama kelas. Ekstensi file adalah .java."
"Jadi, sebuah program terdiri dari serangkaian file dengan ekstensi '.java', dan setiap file berisi kode hanya untuk satu kelas, benar kan?"
"Tepat sekali, Amigo." Jika file bernama KucingKu.java, maka isi file tersebut adalah kelas KucingKu.
“Fakta nomor dua. Jika kita memiliki banyak file kelas, kita mengelompokkannya dalam folder dan subfolder. Selain itu, kelas dikelompokkan dalam paket dan subpaket. Nama paket dan subpaket harus dicantumkan dalam kode kelas, dan nama tersebut harus persis sama dengan nama folder dan subfolder di drive."
“Sehingga, di satu sisi kita memiliki file yang disimpan dalam folder, dan di sisi lain kelas disimpan dalam paket. Nama kelas juga harus sama dengan nama file yang menjelaskan kelas. Nama paket harus sama dengan nama folder tempat kelas diletakkan.”
“Bisakah kau memberi penjelasan yang lebih detail?”
“Nama paket tersarang dipisahkan oleh tanda titik, hampir sama seperti URL.”
“Dengan kata lain, jika kau punya kelas bernama Kucing, yang disimpan di paket hewan.peliharaan. Ini artinya:
Di hard drive terdapat folder (kita akan menyebutnya src) tempat semua file project disimpan.
Folder tersebut akan berisi folder bernama hewan, yang di dalamnya terdapat subfolder bernama peliharaan.
Folder peliharaan berisi file Kucing.java, yang berisi kelas Kucing."
“Sepertinya aku kurang paham.”
“Begini. Struktur kelas dan paket mencerminkan struktur folder dan file dalam drive. Jika kita memiliki file bernama Rumah.java, yang disimpan di folder src/com/rumah, artinya ada kelas bernama Rumah, yang disimpan di paket com.rumah."
"Aku paham."
“Kau sepertinya cepat memahami konsep ini. Lihat di layar. Ini adalah kode untuk kelas kecil. Aku telah melabeli semua bagian yang penting.”
PACKAGE NAME
package com.futujava.lesson2;
import java.io.IOException;
/**
* User: General
* Date: 12/21/12
* Time: 11:59
*/
CLASS NAME
public class Task1
{
⎤
private static String TEXT = "Kiss my metal rear actuator";⎥ CLASS VARIABLE
⎦
⎤
public static void main(String[] args) throws IOException ⎥
{ ⎥
SCREEN OUTPUT SINGLE-LINE COMMENT ⎥
System.out.println(TEXT); //Display a single string ⎥
MULTILINE COMMENT ⎥
/* ⎥
This is a multiline comment. ⎥
The code below will display three identical strings. ⎥ main() METHOD
*/ ⎥
VARIABLE DECLARATION ⎥
String s = "Ho-ho-ho!"; ⎥
METHOD CALL ⎥
printTextMoreTimes(s, 3); ⎥
} ⎥
⎦
METHOD PARAMETERS ⎤
public static void printTextMoreTimes(String s, int count) ⎥ METHOD SIGNATURE
⎦
⎤
{ ⎥
LOOP ⎥
for (int i = 0; i < count; i++) ⎥
LOOP BODY ⎥ METHOD BODY/CODE
{ ⎥
System.out.println(s); ⎥
} ⎥
} ⎥
⎦
}
“Wah, menjadi sangat jelas dengan hanya sekali penjelasan.”
"Bagus! Cuma itu yang kita butuhkan. Cukup berusaha memahami satu hal saja. Pemahaman menyeluruh akan kau dapat secara bertahap. Sekarang, aku mau tidur dulu. Kau akan melanjutkan latihan dengan orang lain.”
GO TO FULL VERSION